Menghadapi rebound epidemi mahkota baru, juru bicara Kementerian Kesehatan Jerman mengatakan pada tanggal 14 bahwa pemerintah akan mendistribusikan masker gratis kepada kelompok berisiko tinggi yang rentan terhadap virus mahkota baru mulai tanggal 15, yang diharapkan dapat bermanfaat bagi sekitar 27 orang. jutaan orang.
Pada 11 Desember, seorang pria (kiri) mendaftar sebelum menjalani tes asam nukleat di pusat pengujian COVID-19 yang baru ditambahkan di Düsseldorf, Jerman.Sumber: Kantor Berita Xinhua
Kantor Berita Jerman melaporkan pada tanggal 15 bahwa pemerintah mendistribusikan masker FFP2 melalui apotek di seluruh Jerman secara bertahap.Namun, Asosiasi Federal Apoteker Jerman memperkirakan bahwa orang mungkin memiliki antrean panjang ketika mereka menerima masker.
Menurut rencana pemerintah, pembagian masker tahap pertama akan berlanjut hingga tanggal 6 bulan depan.Selama periode ini, lansia di atas 60 tahun dan pasien penyakit kronis dapat menerima 3 masker gratis dengan kartu identitas atau bahan yang dapat membuktikan bahwa mereka rentan.Perorangan lain yang berwenang juga dapat membawa dokumen pendukung terkait untuk memakai masker.
Pada tahap kedua, masyarakat tersebut bisa mendapatkan 12 masker dengan kupon jaminan kesehatan masing-masing mulai 1 Januari tahun depan.Namun, 6 topeng membutuhkan pembayaran total 2 Euro (sekitar 16 yuan).
Masker FFP2 adalah salah satu standar masker Eropa EN149:2001, dan efek perlindungannya mendekati masker N95 yang disertifikasi oleh Institut Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Amerika Serikat.
Kementerian Kesehatan Jerman memperkirakan total biaya distribusi masker adalah 2,5 miliar euro (19,9 miliar yuan).
Waktu posting: 19 Des-2020
